loading…
Staf Khusus Presiden Republik Indonesia, Angkie Yudistia menorehkan prestasi membanggakan. Angkie meraih penghargaan kategori Turned Disability into Strength. Foto/Syifa Fauziah Ramadhani
Penghargaan ini menjadi bukti nyata dedikasi, kegigihan, dan semangat Angkie dalam mengubah keterbatasan menjadi kekuatan inspiratif bagi banyak orang. Selain Angkie, sejumlah penyandang disabilitas lainnya juga berhasil menyabet penghargaan serupa.
Mereka di antaranya adalah Namira Zania Siregar, seorang model down syndrome, dan Nina Gusmita yang merupakan seorang atlet voli Paragames. Dalam pidatonya, Angkie mengucapkan terima kasih kepada seluruh teman-teman disabilitas. Ia juga memberikan motivasi bagi seluruh penyandang disabilitas agar tetap semangat dan bisa terus mengejar mimpi.
“Kami sangat berterima kasih mewakili seluruh penyandang disabilitas yang berjumlah 22,9 juta jiwa. Sebagai seorang perempuan, kami membuktikan bahwa di balik keterbatasan kami, kami mampu membuktikan kelebihan-kelebihan yang kami punya,” kata Angkie dalam RA Kartini Awards 2024, di Jakarta pada Jumat, 28 Juni 2024.
Penghargaan Turned Disability into Strength ini menjadi pengakuan atas kiprah inspiratif Angkie. Ia telah menjadi teladan bagi banyak perempuan, khususnya penyandang disabilitas, untuk berani berkarya dan tidak terhalang oleh keterbatasan.
Angkie sendiri telah lama aktif dalam berbagai kegiatan dan organisasi yang memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas. Sebelum menjadi seorang Staf Khusus Presiden, ia merupakan finalis Abang None Jakarta Barat, lalu The Most Fearless Female Cosmopolitan dan masuk dalam nominasi Liputan 6 award 2018.
Pada 2012, ia juga mendapatkan nominasi The Most Powerful Woman of Her World Z, di tahun yang sama meraih Woman in ICT dari Kominfo. Kemudian pada 2013 ia berhasil meraih Srikandi Merah Putih dari Indosat. Berlanjut 2014 menyabet EY Social Entrepreneur of The Year. Masih di tahun yang sama, ia mendapat penghargaan Tokoh Literasi Komunikasi Sosial.
Kemudian, 2018 yakni Asia Women Marketeer of The Year. Berlanjut 2019 Asia Marketing Federation Taipei, dan menjadi Ikon Prestasi Pancasila, BPIP. Sebagai lulusan Magister Ilmu Komunikasi dan sedang meneruskan program S3, pada 2022, ia menyabet Tokoh Humas Nasional BI.
Pada 2022 menyabet Wonderful People, Guardian, serta penghargaan Tokoh Fortune Indonesia Under 40. Ia juga menjadi nominasi Woman In Government of The Year versi Fimela Awards pada 2022, The Alpha under 40 di tahun yang sama. Kemudian di 2023, ia menerima penghargaan Dukcapil Selaras, Kemendagri.
(dra)