loading…
Adidas akhirnya meminta maaf kepada Bella Hadid setelah sang model berencana menuntut perusahaan asal Jerman itu terkait iklan kontroversial yang dibintanginya. Foto/Page Six
Dalam pernyataan resminya, Adidas menyampaikan permohonan maaf kepada Bella Hadid dan seluruh masyarakat di dunia. Perusahaan raksasa itu menyatakan bahwa pihaknya tidak sengaja mengusung iklan yang berkaitan dengan tragedi Pembantaian Munich di Olimpiade 1972 dalam koleksi anyarnya.
“Keterkaitan terus terjalin dengan tragedi mengerikan yang terjadi di Olimpiade Munich akibat kampanye SL72 kami baru-baru ini. Keterkaitan ini tidak disengaja dan kami mohon maaf atas segala kekecewaan atau tekanan yang dialami masyarakat di seluruh dunia,” kata Adidas.
“Kami membuat kesalahan yang tidak disengaja. Kami juga meminta maaf kepada mitra kami, Bella Hadid, A$AP Nast, Jules Kounde, dan lainnya, atas dampak negatif apa pun terhadap mereka dan kami sedang merevisi kampanye tersebut,” lanjutnya dilansir dari Aceshowbiz, Selasa (23/7/2024).
Foto/Times of India
Pernyataan itu dirilis tidak lama setelah TMZ mengungkap bahwa Bella berencana menggugat Adidas. Adik supermodel Gigi Hadid ini dilaporkan kesal karena perusahaan tersebut mengeluarkan kampanye yang berkaitan dengan tragedi Pembantaian Munich di Olimpiade 1972.
Di mana kelompok Palestina yang disebut Black September menewaskan 11 atlet pada acara itu. Bella, yang kabarnya masih terikat kontrak dengan perusahaan alas kaki raksasa itu, diduga tidak tahu tentang kaitan iklan yang ia bintangi tersebut.
Di mana hal tersebut bertentangan dengan dirinya yang selalu menggaungkan tentang perdamaian. Kini setelah Adidas menarik iklan-iklan setelah mendapat reaksi keras, model 27 tahun itu berencana untuk menuntut mereka karena kurangnya transparansi dalam kerja sama.
Adidas sebelumnya dikecam oleh Komite Yahudi Amerika yang pro-Israel karena memilih Bella dalam iklan untuk iklan sepatu SL72 edisi khusus Olimpiade yang dirilis ulang. Sebagai catatan, putri Mohamed Hadid itu sangat vokal mengkritik Israel di tengah genosida di Gaza, Palestina dan menggunakan media sosialnya untuk menyuarakan dukungannya bagi tanah kelahirannya itu.
“Kampanye adidas Originals SL72 menyatukan berbagai mitra untuk merayakan sepatu lari ringan kami, yang dirancang lebih dari 50 tahun lalu dan dikenakan dalam olahraga dan budaya di seluruh dunia. Kami menyadari bahwa ada kaitan antara peristiwa sejarah yang tragis meskipun ini sama sekali tidak disengaja,” tulis Adidas di X.
“Dan kami mohon maaf atas segala kekecewaan atau tekanan yang ditimbulkan. Oleh karena itu, kami merevisi sisa kampanye. Kami percaya pada olahraga sebagai kekuatan pemersatu di seluruh dunia dan akan terus berupaya untuk memperjuangkan keberagaman dan kesetaraan dalam segala hal yang kami lakukan,” tandasnya.
(dra)