Zayn Malik Ngaku Tak Nikmati Momen saat Gabung dengan One Direction



loading…

Zayn Malik baru-baru ini menghadiri sebuah wawancara eksklusif Zach Sang Show. Pada kesempatan itu, Zayn Malik membagikan sudut pandangnya ketika masih berada di grup band One Direction. Foto/Instagram Zayn Malik

JAKARTA – Zayn Malik baru-baru ini menghadiri sebuah wawancara eksklusif Zach Sang Show. Pada kesempatan itu, Zayn Malik membagikan sudut pandangnya ketika masih berada di grup band One Direction.

Penyanyi 31 tahun itu mengungkapkan, dirinya kerap kali merasa sedih ketika mengingat waktu-waktu saat masih bergabung di One Direction. Sebab, ia merasa tidak cukup menikmati perannya sebagai anggota band tersebut.

“Hal utama yang selalu membuat saya merasa sedih ketika mengingat kembali hidup saya adalah tidak cukup menikmati band ini,” kata Zayn Malik, dikutip dari People, Selasa (14/5/2024).

Zayn Malik mengaku, terlalu menganggap segala sesuatu terlalu serius kala itu. Namun, ia bersyukur setelah keluar dari One Direction, bisa lebih bahagia dengan menikmati berbagai hal dari sudut pandangnya sendiri.

Ayah satu anak itu mengaku tak menyesali keputusannya untuk keluar dari One Direction, sebab hal tersebut adalah pilihannya sendiri tanpa paksaan orang lain.

“Aku merasa aku menganggapnya terlalu serius, tahu? Aku bersyukur bisa menjadi lebih bahagia sekarang. Aku sebenarnya bisa menikmati berbagai hal dan memiliki sudut pandangku sendiri, tahu? Seperti, gelas setengah penuh versus gelas setengah kosong. Itu pilihanku,” ujarnya.

Pelantun lagu ‘Dusk Till Dawn’ itu sempat mengalami gangguan kecemasan saat remaja dan merasa murung setiap waktu ketika bergabung di One Direction. Ia mengaku harus menjadi orang lain demi bisa mewujudkan keinginan para penggemar.

Zayn Malik juga mengaku seperti pecundang ketika mengingat apa yang ia lakukan selama di One Direction untuk memaksakan diri menjadi sosok yang baik dan panutan, hanya demi menjaga citranya di hadapan publik.

“Kamu hanya seorang pecundang, jujur saja. Kamu harus menjadi orang yang baik. Kamu harus menjadi seseorang yang diinginkan dan dinikmati oleh orang lain di hadapanmu. Kamu seharusnya memberi pencerahan pada hari orang-orang daripada menjadi awan atau energi negatif, kamu tahu?” jelas Zayn Malik.

Namun dari pengalaman tersebut, Zayn Malik belajar untuk lebih menikmati hidup. Ia pun ingin bisa bersenang-senang dengan caranya sendiri. Sebab hal tersebut tidak dia lakukan ketika usianya masih sangat muda.

“Dan saya bisa bersenang-senang dan menikmati hidup saya. Saya pikir itu adalah satu hal yang sangat saya syukuri saat ini karena saya tidak memahami pentingnya hal itu ketika saya masih muda,” pungkas dia.

(tsa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *